Kamis, 11 Mei 2017

Unforgettable experience

My name is Bella Afrarizki I am student of 2013 Faculty of Economics majoring Management Gunadarma University

My first year in introducing various student activities one of the Gunadarma University Student Choirs I was amazed to see the appearance of them , finally i decided to register, from many who signed up finally i qualified in the early stages honestly I do not know to read notes or beats but in here i learned how to sing properly and correctly, reading notes beam notes beats and not only that but in here we learn to organize
How we can divide the time with family, college, practice singing and playing with friends
in 2015 I pass the audition for the race at ITB Bandung the first time I follow the race almost three months more preparation we finally enter Grand Final and we get best performence in Folklore category

Still in the same year 2015 I passed the audition for the race at BPK Penabur Jakarta and we won 1st place in Mix category Many things I have experienced in dividing my time for college family and following this organization, I prove to my parents that I can be responsible alhamdulillah I can prove that the value of my GPA every year increases.
In the year 2016 Swara Darmagita following the Busan Choral Festival competition is my first experience I can take a plane and overseas I am very grateful I am in meetings by people who can make myself a better experience that I never forget in This lecture period. Swara Darmagita won 1st place in the Folklore category and 2nd Mix category winner



And in 2017 we participated in the competition at NNF Universitas Indonesia and we won 1st place and 2nd place in history only our University who sent 2 teams at once in this race

 Almost 4 years I feel an experience that I have never forgotten because this is experienced by me do not forget to ask for support from parents and ask Allah SWT to facilitate the path that we will pass through this experience useful for readers thank you ;)

Senin, 10 April 2017

Daily Activities with Simple Presnt Tense

My name is Bella Afrarizki from class 4EA16 i’m a student at Gunadarma University majoring in management. I will tell you my daily routine from the time i wake up in the morning until i fall a sleep at the night.
I always wake up early in the morning at 05.00 a.m i pray subuh and clean my bedroom,sometimes watch the news on tv, i take a bath at 06.00 a.m , i have breakfast at 6.30 a.m , i go to campus at 7 o’clock. I usually go to campus by motorcycle, when i arrive at my campus i always park my motorcycle at the back of my campus. My class lesson start at 8.00 a.m , me during at campus i meet my friends and college teacher. I’m studying in campus. At 12.30 p.m It’s a lunch time and i decide buy lunch with my friend. After eat our lunch,it’s time for pray dzuhur at the mosque near my campus. After my class is over , i pray ashar before i practice singing choir in student organization at 16.00 p.m until 20.00 p.m but at 6 o’clock break until 19.30 p.m for pray magrib and snack time. I come back at home at 20.30 p.m after that i take bath, i pray isya and then at 21.00 p.m i have a dinner. At 22.00 p.m i prepared textbook for tomorrow and watching tv or listening to music after that at 23.00 p.m i go to bed
                

Simple present tense :
1.       I always wake up early in the morning
2.       i pray subuh and clean my bedroom
3.       i take a bath at 06.00 a.m
4.       i have breakfast at 6.30 a.m
5.       i go to campus at 7 o’clock
6.       I usually go to campus by motorcycle
7.       My class lesson start at 8.00 a.m
8.       At 12.30 p.m It’s a lunch time
9.        i pray ashar before i practice singing
10.   i practice singing choir in student organization at 16.00 p.m until 20.00 p.m
11.   at 6 o’clock break until 19.30 p.m for pray magrib and snack time
12.   I come back at home at 20.30 p.m
13.   i pray isya and then at 21.00 p.m i have a dinner
14.   At 22.00 p.m i prepared textbook for tomorrow

15.   at 23.00 p.m i go to bed

Selasa, 14 Maret 2017

STRUKTUR KALIMAT ( SENTECE STRUCTURE )

Subjek 

Subjek adalah pelaku atau orang yang melakukan kegiatan tertentu biasanya mendahului kata kerja setiap kalimat, pada umumnya subjek berupa kata benda , orang , binatang, tumbuhan atau benda. Setiap kalimat bahasa Inggris harus mempunyai subjek 

( Subjek dalam kata benda tunggal )

Coffee is delicious
Milk contains calcium

( Subjek yang menggunakan kata benda frase adalah kelompok kata yang berakhir dengan kata benda )

The book is on the table 
That new red car is John's

Contoh Subjek :

Mary, Jhon , George  and I went to restaurant last night

We girls are not going to that movie


( it dapat bertindak sebagai kata ganti atau subjek kata kerja )

It rains quite often here in the summer
It is hard to believe that he is dead

Dalam beberapa kalimat subjek muncul di posisi subjek yang normal. There dapat bertindak sebagai subjek semu dan diperlakukan seperti subjek ketika mengubah urutan kata. Namun subjek yang benar muncul setelah kata kerja

There was a fire in that building last month.

There were many students in the room


Predikat

Kata kerja mengikuti subjek dalam kalimat deklaratif. Pada  umumnya menunjukkan aksi kalimat, setiap kalimat harus memiliki kata kerja

Contoh :

·         Kata tunggal

John drives too fast

They hate spinach

frase kata kerja terdiri dari satu atau lebih kalimat pembantu dan satu kata kerja utama, kata bantu selalu mendahului kata kerja utama.

John is going to Miami tomorrow
( kata bantu- is ; kata kerja- going to )

Jane has been reading that book
( kata bantu-has,been ; kata kerja- reading )



Pelengkap / Objek

pelengkap menyelesaikan kerja itu mirip dengan subjek karena biasanya kata benda atau frase kata benda namun umumnya mengikuti verba.

John bought a cake yesterday

Jill was driving a new car





Keterangan

Dalam kata keterangan memeberitahukan waktu,tempat atau cara/tindakan. Frase preposisional adalah kelompok kata yang diawali dengan preposisi dan berakhir dengan kata benda.
Contoh :
Adam bought a shirt at clothes shop
( kata keterangan tempat )

She was always on time to school
( keterangan cara/tindakan – on time ; keterangan tempat – to school )

He walked very slowly
( keterangan cara/ tindakan )

We ate breakfast at seven o’clock
( Keterangan waktu )

Alexa went the cinema last night with Fanny
( Keterangan waktu )

Exercise:

  1.  George is cooking dinner tonight.
  2. Henry and Marcia have visited the president
  3.  We can eat lunch in this restaurant today
  4. Pat should have bought gasoline yesterday
  5. Trees grow
  6.  It was raining at seven o’clock this morning
  7. She opened a checking account at the bank las week
  8.  Harry is washing dishes right now
  9. She opened her book.
  10. Paul , William and Mary waatching televisison a few minutes ago. 


Source :
Book cliff's test of english as forigen language preparation guide
      www.ilmubahasainggris.com   



Kamis, 19 Januari 2017

DAYA SAING BANK SYARIAH DI SEBUAH NEGARA RELIGIUS: TEMUAN EMPIRIK DARI INDONESIA

PENDAHULUAN

Perkembangan bank syariah di dunia saat ini telah menarik perhatian banyak kalangan, diantaranya adalah para praktisi dan akademisi. Berpusat di wilayah Timur Tengah, Afrika Utara, dan Negara-negara Muslim lainnya, bank syariah tumbuh sebesar 15% - 50% per tahun lebih tinggi dari bank konvensional (Ernst & Young, 2014). Dengan jumlah sekitar 38 juta nasabah di seluruh dunia, total asset dari industri perbankan syariah di seluruh dunia telah mencapai US$ 1,7 milyar di tahun 2013. Meskipun pangsa pasar bank syariah di dunia masih kurang dari 2% (Beck et al., 2013), dengan kinerjanya yang positif dan per
tumbuhannya yang menjanjikan dapat menjadi indikasi kemampuan bank syariah untuk dapat bersaing dengan bank konvensional di industri perbankan dunia, terutama di negara-negara yang mayoritas penduduknya adalah Muslim.

TINJAUAN LITERATUR

Perbankan Syariah di Indonesia Di Indonesia, bank syariah dipandang oleh Bank Indonesia sebagai alternatif sistem perbankan untuk masyarakat yang Indonesia yang beragam. Bank Indonesia mengharapkan Bank syariah dan bank konvensional untuk saling melengkapi dalam mobilisasi dana masyarakat ke dunia perbankan. Senada dengan Gheeraert (2014), apabila bank syariah dapat menjangkau masyarakat yang tidak mau menggunakan jasa perbankan konvensional, total dana perbankan yang dihimpun dari masyarakat yang akan digunakan untuk menggenjot roda perekonomian akan semakin tinggi. Bank syariah juga memiliki banyak alternatif pembiayaan kepada nasabah yang religius, seperti qardhul hasan (Falikhatun et al., 2016), yang dapat menjadi motor penghimpunan dana masyarakat.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Statistik deskriptif Statistik deskriptif penelitian ini tersaji dalam Tabel 2. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang cukup mencolok antara bank syariah dan konvensional di Indonesia dalam hal total aset, kredit (pembiayaan), dan ekuitas. Sebagai contoh, Bank Muamalat Indonesia (BMI) sebagai bank syariah yang memberikan pembiayaan tertinggi (Rp 21,2 milyar) dibanding bank syariah yang lain masih tertinggal jauh jika dibandingkan Bank Mandiri (Rp 417 milyar). Sebagai bank syariah terbesar dari sisi total asetnya, Bank Syariah Mandiri (BSM) hanya 10% dibandingkan dengan former parent Bank Mandiri. Secara umum, berdasarkan data yang dimiliki peneliti, total aset lima bank syariah di Indonesia hanya 6,4% dari total aset perbankan di Indonesia.

KESIMPULAN DAN SARAN 

Penelitian ini menginvestigasi daya saing bank syariah dan bank konvensional di Indonesia untuk menjawab pertanyaan apakah bank syariah memiliki daya saing yang lebih baik di negara yang memiliki religiusitas tinggi seperti Indonesia. Peneliti menggunakan indeks Lerner untuk mengukur daya saing bank. Hasil yang peneliti dapatkan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa daya saing bank syariah secara signifikan lebih rendah dari bank konvensional. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa bank konvesional sangat superior dalam hal utilisasi aset mereka. Risiko bank konvensional yang ditunjukkan dari rasio kapital juga lebih rendah daripada bank syariah. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa religiusitas sebuah negara tidak menjamin bahwa bank syariah akan memiliki posisi yang lebih baik di masyarakat dan pasar perbankan. Penelitian ini memiliki kontribusi kebijakan yaitu bahwa Direktorat Perbankan Syariah di Bank Indonesia belum bekerja secara efektif. Bank Indonesia perlu memikirkan cara yang lain untuk mengembangkan daya saing bank syariah dalam meningkatkan stabilitas keuangan negara. Keseimbangan antara bank syariah dan bank konvensional sangat penting untuk stabilitas keuangan. Salah satu batasan penelitian ini adalah tentang pemilihan sampel. Akan lebih baik jika sebuah penelitian dapat membandingkan dua sampel yang memiliki karakteristik yang cukup sama. Membandingkan bank syariah dengan pangsa pasar 6% dengan bank konvensional yang menguasai 80% pasar perbankan dirasa kurang fair. Dengan demi
kian, penelitian ini mendorong penelitian selanjutnya untuk mempelajari daya saing perbankan menggunakan karakteristik bank yang sama.

NILAI TUKAR RUPIAH DAN KINERJA PASAR SAHAM: STUDI EMPIRIK PADA BURSA SAHAM INDONESIA

PENDAHULUAN

Pasar modal memiliki peran yang sangat penting dalam perekonomian suatu negara, melalui dua fungsinya sebagai sarana bagi pendanaan perusahaan dan sarana bagi masyarakat yang memiliki kelebihan dana untuk berinvestasi pada instrumen keuangan jangka panjang.Dengan demikian, pasar modal merupakan lembaga intermediasi bagi pihak yang membutuhkan dana dengan pihak yang kelebihan dana. Pihak yang kelebihan dana akan berinvestasi dengan mentransaksikan instrumen keuangan yang diterbitkan oleh pihak yang membutuhkan dana.

METODE 

A. Data dan Sumber Data

 Estimasi model GARCH untuk menginvestigasi pengaruh nilai tukar terhadap return dan risiko investasi di pasar saham, akan dilakukan dengan menggunakan data time series harian harga penutupan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dengan sample period awal Januari 2013 s.d 15 Desember 2015. Data harga penutupan IHSG diperoleh dari situs www.finance.yahoo.com, sedangkan data nilai tukar Rupiah terhadap USD diunduh dari www.bi.go.id.

B. Metode Analisis Data 

Banyak hasil kajian dalam literatur yang menunjukkan bahwa univariate stock index return mempunyai sifat time-varying volatility. Distribusi data return hariannya menunjukkan ciri leptokurtic, skewness, dan volatility clustering.Semua sifat ini bertolak belakang dengan properti dari distribusi Gaussian (normal). Oleh karena itu sebelum estimasi model GARCH dilakukan, akan dilakukan pengujian Lagrange Multiplier untuk menguji keberadaan struktur ARCH dengan menggunakan auxiliary least squares regression untuk variable stock return. Statistik deskriptif terkait dengan seluruh properti di atas termasuk inferensi untuk pengujian normalitas, akan ditelaah juga untuk melengkapi alasan digunakannya spesifikasi GARCH dalam penelitian ini.

Hasil

Seperti telah dikemukakan pada bagian sebelumnya bahwa keterkaitan antara nilai tukar dan imbal hasil serta volatilitas return saham dalam studi ini dilakukan dengan estimasi model GARCH yang merupakan spesifikasi model yang tepat bagi data yang mempunyai sifat time-varying volatility dan mempunyai distribusi yang tidak normal. Grafik di bawah ini menunjukkan time series data return untuk bursa saham Indonesia.

Dari berbagai pengujian dan pengamatan terhadap karakteristik data return tersebut dapat disimpulkan bahwa spesifikasi model GARCH merupakan model yang tepat untuk menangkap karakteristik data keuangan seperti ini.Estimasi model mean equation yang spesifikasinya ditunjukkan pada persamaan (5), menuntut penentuan orde
yang optimal untuk proses autoregressive(AR)dan moving average-nya (MA). Berdasarkan model GARCH (0,1) yang merupakan orde GARCH terbaik untuk data penelitian ini, hasil uji diagnostik untuk penentuan orde optimal untuk proses AR dan MA


KESIMPULAN 

Nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar merupakan salah satu indikator makroekonomi yang lebih dari satu tahun belakangan ini mengalami tren depresiasi yang cukup dalam.Studi ini mengkaji dampaknya terhadap kinerja (return dan risiko) pasar saham di Indonesia. Dengan menggunakan metode analisis TGARCH pada data dalam periode 3 Januari 2013 sampai dengan 15 Desember 2015,mean equation menunjukkan bahwa nilai tukar berpengaruh signifikan terhadap return saham. Tren depresiasi nilai tukar Rupiah menyebabkan penurunan yang signifikan dalam imbal hasil saham di Bursa Efek Indonesia.Jika pergerakan nilai tukar sepanjang periode penelitian berdampak signifikan terhadap imbal hasil saham, namun hasil estimasi varians equation menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam volatilitas return saham pada saat nilai tukar Rupiah di bawah dan di atas Rp 12.000/USD. Bukti empirik ini menunjukkan bahwa tren penurunan nilai tukar Rupiah terhadap USD, walaupun menyebabkan penurunan yang signifikan dalam imbal hasil saham, namun tidak menyebabkan adanya peningkatan risiko yang signifikan dalam berinvestasi di pasar modal Indonesia. Signifikannya pengaruh nilai tukar terhadap imbal hasil saham, membuktikan bahwa perusahaan-perusahaan di Indonesia menghadapi foreign exchange exposure. Studi ini tidak mengkaji, dari 3 (tiga) exposure yang dikemukakan di atas, mekanisme transmisi dari exposure yang mana yang bekerja lebih dominan dalam mempengaruhi kinerja perusahaan. Pengembangan model lebih lanjut yang dapat mendeteksi mekanisme transmisi ini, tentu akan menjadi topik penting dan menarik.


Minggu, 27 November 2016


ANALISIS PENERAPAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE DALAM RANGKA PELAYANAN PUBLIK DI BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DI KOTA SAMARINDA  

Ayu Amrina Rosyada

Abstrak 

Penelitian ini menggambarkan di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu di Kota Samarinda. Latar belakang penelitian ini adalah bagaimana penerapan prinsip good governance dalam pelayanan publik dilaksanakan dan apa yang menjadi hambatan dalam penerapan penerapan prinsip good governance tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu di Kota Samarinda. Pengumplan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dokumentasi. Narasumber dalam penelitian ini tidak hanya pegawai Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu di Kota Samarinda, Kepala Bidang Pendataan & Penetapan tetapi juga masyarakat yang ikut serta dalam pelayanan perizinan tersebut. Data-data dikumpulkan, dibandingkan dan dianalisis dengan analisis kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penerapan Prinsip Good Governance di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu di Kota Samarinda sudah berjalan cukup baik terutama dalam hal partisipasi, akuntabilitas, aturan hukum, transparansi, efektivitas dan efisiensi serta responsivitas. 


Kerangka Dasar Teori

Good governance berasal dari induk bahasa eropa yaitu governance dan diadopsi oleh bahasa inggris menjadi Govern yang berarti steer (menyetir atau mengendalikan). Berlanjut pada penjelasan Tangkilisan ( 2005 ; 116 ) Good governance adalah Menyatakan bahwa Negara merupakan institusi yang legal formal dan konstitusional yang menyelenggarakan pun sebagai agent of change. 

Pelayanan Publik Pelayanan publik menurut Sinambela (2005:5) dalam Pasolog (2010:128) adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah terhadap sejumlah manusia yang memiliki setiap kegiatan yang menguntungkan dalam suatu kumpulan atau kesatuan dan menawarkan kepuasan meskipun hasilnya tidak terikat pada suatu produk secara fisik.

Metode Penelitian 

Artikel ini memakai data-data dari penelitian lapangan yang penulis lakukan di kantor Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu di Kota Samarinda dengan sumber data ditentukan menggunakan Teknik Accidental sampling atau convenience sampling dan penggunaan prosedur teknik pengumpulan data berupa Penelitian Kepustakaan (Library Research) dan Penelitian Lapangan (Field Work Research) yang terdiri dari Observasi, Wawancara dan Penelitian Dokumen. Data-data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan metode penelitian kualitatif untuk mendeskripsikan/ menjelaskan dan menganalisis suatu keadaan dengan bersumber pada fakta-fakta dalam memperoleh gambaran yang lengkap mengenai penerapan prinsip good governance dalam rangka pelayanan publik di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu di Kota Samarinda. 

Jurnal :

Senin, 07 November 2016

Etika Bisnis Indomie di Taiwan

KASUS ETIKA BISNIS INDOMIE DI TAIWAN

Akhir-akhir ini makin banyak dibicarakan perlunya pengaturan tentang perilaku bisnis terutama menjelang mekanisme pasar bebas. Dalam mekanisme pasar bebas diberi kebebasan luas kepada pelaku bisnis untuk melakukan kegiatan dan mengembangkan diri dalam pembangunan ekonomi. Disini pula pelaku bisnis dibiarkan bersaing untuk berkembang mengikuti mekanisme pasar. Dalam persaingan antar perusahaan terutama perusahaan besar dalam memperoleh keuntungan sering kali terjadi pelanggaran etika berbisnis, bahkan melanggar peraturan yang berlaku. Apalagi persaingan yang akan dibahas adalah persaingan produk impor dari Indonesia yang ada di Taiwan. Karena harga yang lebih murah serta kualitas yang tidak kalah dari produk-produk lainnya.Kasus Indomie yang mendapat larangan untuk beredar di Taiwan karena disebut mengandung bahan pengawet yang berbahaya bagi manusia dan ditarik dari peredaran. Zat yang terkandung dalam Indomie adalah methyl parahydroxybenzoate dan benzoic acid (asam benzoat). Kedua zat tersebut biasanya hanya boleh digunakan untuk membuat kosmetik, dan pada Jumat (08/10/2010) pihak Taiwan telah memutuskan untuk menarik semua jenis produk Indomie dari peredaran. Di Hongkong, dua supermarket terkenal juga untuk sementara waktu tidak memasarkan produk dari Indomie.Kasus Indomie kini mendapat perhatian Anggota DPR dan Komisi IX akan segera memanggil Kepala BPOM Kustantinah. “Kita akan mengundang BPOM untuk menjelaskan masalah terkait produk Indomie itu, secepatnya kalau bisa hari Kamis ini,” kata Ketua Komisi IX DPR, Ribka Tjiptaning, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (12/10/2010). Komisi IX DPR akan meminta keterangan tentang kasus Indomie ini bisa terjadai, apalagi pihak negara luar yang mengetahui terlebih dahulu akan adanya zat berbahaya yang terkandung di dalam produk Indomie.A Dessy Ratnaningtyas, seorang praktisi kosmetik menjelaskan, dua zat yang terkandung di dalam Indomie yaitu methyl parahydroxybenzoate dan benzoic acid (asam benzoat) adalah bahan pengawet yang membuat produk tidak cepat membusuk dan tahan lama. Zat berbahaya ini umumnya dikenal dengan nama nipagin. Dalam pemakaian untuk produk kosmetik sendiri pemakaian nipagin ini dibatasi maksimal 0,15%. Ketua BPOM Kustantinah juga membenarkan tentang adanya zat berbahaya bagi manusia dalam kasus Indomie ini. Kustantinah menjelaskan bahwa benar Indomie mengandung nipagin, yang juga berada di dalam kecap dalam kemasam mie instan tersebut. tetapi kadar kimia yang ada dalam Indomie masih dalam batas wajar dan aman untuk dikonsumsi, lanjut Kustantinah. Tetapi bila kadar nipagin melebihi batas ketetapan aman untuk di konsumsi yaitu 250 mg per kilogram untuk mie instan dan 1.000 mg nipagin per kilogram dalam makanan lain kecuali daging, ikan dan unggas, akan berbahaya bagi tubuh yang bisa mengakibatkan muntah-muntah dan sangat berisiko terkena penyakit kanker.Menurut Kustantinah, Indonesia yang merupakan anggota Codex Alimentarius Commision, produk Indomie sudah mengacu kepada persyaratan Internasional tentang regulasi mutu, gizi dan kemanan produk pangan. Sedangkan Taiwan bukan merupakan anggota Codec. Produk Indomie yang dipasarkan di Taiwan seharusnya untuk dikonsumsi di Indonesia. Dan karena standar di antara kedua negara berbeda maka timbulah kasus Indomie ini.




Etika Bisnis adalah seni dan disiplin dalam menerapkan prinsip-prinsip etika untuk mengkaji dan memecahkan masalah-masalah moral yang kompleks.
Etika bisnis merupakan etika khusus (terapan) yang pada awalnya berkembang di Amerika Serikat. Sebagai cabang filsafat terapan, etika bisnis menyoroti segi-segi moral perilaku manusia dan peraturan-peraturan yang mempunyai profesi di bidang bisnis dan manajemen. Oleh karena itu, etika bisnis dapat dilihat sebagai usaha untuk merumuskan dan menerapkan prinsip-prinsip etika dibidang hubungan ekonomi antar manusia. 
KESIMPULAN
Etika bisnis dalam perusahaan memiliki peran yang sangat penting, yaitu untuk membentuk suatu perusahaan yang kokoh dan memiliki daya saing yang tinggi serta mempunyai kemampuan menciptakan nilai (value-creation) yang tinggi, diperlukan suatu landasan yang kokoh. Biasanya dimulai dari perencanaan strategis , organisasi yang baik, sistem prosedur yang transparan didukung oleh budaya perusahaan yang andal serta etika perusahaan yang dilaksanakan secara konsisten dan konsekuen.
Seperti pada kasus Indomie masalah yang terjadi dikarenakan kurangnya pengetahuan dan informasi mengenai kandungan-kandungan apa saja yang terkandung dalam produk mie tersebut sehingga Taiwan mempermasalahkan kandungan nipagin yang ada dalam produk tersebut.
Padahal menurut BPOM kandungan nipagin yang juga berada di dalam kecap dalam kemasam mie instan tersebut, kadar kimia yang ada dalam Indomie masih dalam batas wajar dan aman untuk dikonsumsi. Selain itu standar di antara kedua Negara yang berbeda Indonesia yang merupakan anggota Codex Alimentarius Commision dan karena Taiwan bukan merupakan anggota Codec sehingga harusnya produk Indomie tersebut tidak dipasarkan ke Taiwan.

https://breaktimeug.wordpress.com/2016/01/04/artikel-etika-bisnis/